TIMESULSEL.COM, SENGKANG (SULSEL) — Salah satu desa di Kecamatan Pitumpanua ditunjuk menjadi percontohan terkait pertanian terpadu menuju agrobisnis wisata.
“Dari 23 Desa yang ada di Kecamatan Pitumpanua, yakni Desa Lompoloang yang di tunjuk menjadi desa percontohan pertanian terpadu,” kata Abdul Rahim.
Kepala Desa Lompoloang, Abdul Rahim mengatakan bahwa yang di tunjuk menjadi desa percontohan menuju pertanian terpadu berbasis agrobisnis wisata adalah Desa Lompoloang Kecamatan Pitumpanua yang di pimpin oleh dirinya sendiri.
Alhamdulillah karena desa kami yang di berikan kepercayaan dari Kecamatan Pitumpanua menjadi desa percontohan pertanian terpadu menuju agrombisnis wisata, apalagi sebelumnya memang sayalah dari Kecamatan Pitumpanua bersama 13 desa lainnya yang mengikuti pelatihan di Bogor bersama Bupati pada bulan September 2020 selama 15 hari di sana,” kata Abdul Rahim, Kamis 19/11/20 di ruangannya.
Lanjut dia, bahwa pertanian terpadu yang berbasis agrobisnis wisata ini, pihak kami sudah menyediakan lahan
hiba sekitar 1 ha di Dusun Padanglaserang Desa Lompoloang Kecamatan Pitumpanua Kabupaten Wajo.
“Lahan ini nantinya akan di isi macam-macam jenis tanaman seperti durian, rambutan, kelapa dan pinggirnya terdapat kolam ikan, dan lain lain, termasuk juga di dalamnya akan ada kandang sapi pedaging sehingga kotoran sapi tersebut bisa juga menjadi pupuk daripada tanaman itu sendiri,” jelasnya.
Selain itu halaman lahan tersebut, akan kami buat arena balapan motor cross, serta ada juga tempat penginapan dan balai pertemuan yang berbentuk terbuka, apalagi lokasi tersebut merupakan lokasi pegunungan yang sejuk dan sangat nyaman,” Pujinya.
Editor : Muin