TIMESULSEL.COM, SENGKANG, ( SULSEL ) — Proyek peningkatan lanjutan rabat beton di Sompe, Desa Tadangpalie, Kecamatan Sabbangparu, Kabupaten Wajo, menuai sorot dari Masyarakat dan lembaga Swadaya Masyarakat ( LSM ) Lembaga Pengawasan Korupsi Republik Indoneaia ( LPKRI ) Andi Edy Saputra. mengatakan bahwa pekerjaan tersebut terdapat beberapa meter tidak ada talud.
menurut dia , Kami juga belum tahu pasti apa bagian yang tidak dipasang talud memang seperti itu di RABnya ataukah merupakan sebuah kelalaian.
” Karena dimana pada rabat beton yang tidak terpasang talud bisa membuat pekerjaan cepat rusak, bahkan kalau kita pake logika juga tidak masuk akal karena di titik yang lain ada bangunan talud,”kata Andi Edi Saputra, senin, 16/11/20.
Sementara Pejabat Pembuat Komitmen ( PPK ) Nasaruddin, ST. sewaktu di konfirmasi mengatakan bahwa pekerjaan peningkatan rabat beton tersebut yang taludnya belum terbangun memang merupakan seperti itu.
” pada bagian talud yang belum terbangun daripada rabat beton peningkatan lanjutan rabat beton tersebut memang seperti itu adanya,” kata Nasaruddin melalui telpon selulernya.
Labih lanjut Andi Edi Saputra, mengatakan bahwa proyek peningkatan lanjutan rabat beton tersebut di sabbangparu, di kerjakan CV. Hasten, dengan Nilai Kontrak, 1, 6 Miliar Lebih, Volume , 388 M X 4,5 M X 0,25 M, Sumber Dana APBD, Waktu Pelaksanaan 173 Hari Kalender.
” Terkait adanya beberapa titik yang mengalami keretakan, menurut PPKnya ( Nasaruddin, ST – red ) sudah di sigma,” kata Andi Edi Saputra.
Editor : Muin