oleh

Bupati Enrekang H. Muslimin Bando, Angkat Jempol Buat Baznas Enrekang Dan BLK Makassar.

Enrekang, timesulsel. com — Bupati Enrekang H. MusLimin Bando secara resmi menutup sekaligus melepas 48 orang peserta kursus Pelatihan mekanik Elektronik khusus keterampilan HP/AC selama 25 hari di BLK Enrekang yang dilaksanakan oleh Baznas Enrekang bekerja sama Balai Latihan Kerja (BLK), Makassar, Selasa, 10/11/2019, bertempat di Pendopo, Rujab Bulati Enrekang.

H. Muslimin Bando dalam kesempatan tersebut dengan rasa bangga dan haru mengacungkan jempol kepada Baznas dan BLK Makassar yang telah menggelar kersus Pelatihan mekanik elektrinik kepada putra putra Enrekang sehingga dapat melahirkan tenaga tenaga terampil yang siap pakai hasil dari kursus Pelatihan mekanik Elektronik berbasis kompetensi selama 25 hari di Kabupaten Enrekang,

“saya jempol BAZNAS dan BLK Makassar, karena pelatihan ini sejalan dengan program pemerintah Indonesia yakni SDM unggul, Indonesia Maju”puji MB. 19/11/2019.


Selanjutnya dikatakan bahwa Negara wajib mengurus fakir dan miskin dan anak terlantar , serta kaum difabel yang masih produktif untuk mendapatkan bekal keterampilan sehingga mereka dapat bersaing ditengah masyarakat sesuai dengan keterampilan yang telah mereka peroleh, maka ada BAZNAS daya bentuk.

“Saya sudah kerjasama NGO dari Jerman untuk pengiriman tenaga kerja dari Enrekang, Sekarang tahap persiapan. ada 30 putra Enrekang sementara pelatihan kita juga akan buka proyek perbaikan AC di setiap SKPD dari pada orang lain di pekerjakan, lebih baik putra daerah yang terbukti juga sudah terampil”jelas Bupati dua periode ini.

Perwakilan BAZNAS Enrekang, Baharuddin dalam laporan dan sambutannya mengatakan bahwa
Baznas Enrekang sudah 2 tahun menjalin kerja sama dengan BLK makassar.

“MoU Baznas Enrekang sudah berjalan 2 tahun dan kali ini
kerjasamanya dengan model mobile training unit (MTU) antara Baznas Enrekang dan BLK Makassar, hasilnya sangat menggembirakan, terbukti uji coba di rumah sakit ada 50 AC di perbaiki dengan baik, dan beberapa SKPD”papar Baharuddin. (19/11/19).

Salah seorang peserta Pak syukur warga Dolo desa Kolai, Kecamatan Malua mengharapkan kepada pegawai BLK untuk mendirikan BLK di Enrekang.

“Ini real mengurangi pengangguran, mencegah orang jadi miskin”, ucapya penuh semangat. (Zaini).