oleh

Diduga Oknum Panitia PPDB Memarahi Orang Tua Wali Murid Saat Mengantar Anaknya Mendaftar Jalur Afirmasi

BOJONEGORO โ€“ Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jalur afirmasi SMAN 1 Bojonegoro diwarnai hiruk pikuk, antara seorang oknum guru dengan orang tua wali murid. Sabtu, 29/2024

Dari beberapa orang tua peserta didik baru menjelaskan, beberapa panitia PPDB ada yang mengeluh. Saatnya PPDB di buka semua orang tua wali murid pasti mengemis untuk anak-anaknya saat mendaftar agar diterima disekolah SMAN 1 Bojonegoro.

โ€œTapi saat kelulusan pasti membuat onar dengan memadul ke pihak media soal penarikan uang komite dan juga soal ditahannya ijazah, pasti itu akan dilakukan.

Lebih jelas ungkapnya, maka dari itu kami panitia PPDB pilih-pilih murid, mana orang yang ikhlas membayar komite, dan mana yang tidak akan membuat keributan saat kelulusan tiba.

Mana ada jaman sekarang sekolah gratis, mana ada pendidikan di Indonesia ini yang gratis. Memangnya ada kepandaian didapat dengan gratis, apa guru yang mengajar itu tidak butuh dibayar,

Kok minta sekolah gratis, tambah beberapa orang tua yang anaknya mendaftar di SMAN 1 Bojonegoro sambil menirukan gaya oknum panitia PPDB.

Mereka juga memperjelas, SD, SMP, bahkan TK saja bayar kok SMA/SMK minta gratis. Memangnya sekolah ini milik nenekoyang mu, tambahnya.

Ia berharap (orang tua wali murid calon didik baru) semoga kedepannya tidak ada hal seperti ini. Untuk dinas pendidikan provinsi Jawa timur, dan bapak presiden tolong lah lihat dibawah,

Bagaimana pendidikan di Bojonegoro ini slalu di warnai penarikan dengan kata komite. Apakah komite ini harus slalu mempersulit pendidikan dan masa depan anak untuk orang yang tidak mampu.

Diwaktu yang berbeda Kepala sekolah SMAN 1 Bojonegoro saat dikonfirmasi melalui pesan singkatnya tidak menjawab.(ยฎ)