TIMESULSEL.com, YAPEN, – Memasuki Perayaan Natal 2021 dan Menyambut Tahun Baru 2022, DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen memanggil pimpinan PT PLN Sub Cabang Serui dan PT Pertamina sub Serui siang tadi
Guna melakukan tatap muka dengan anggota DPRD Yapen untuk mendengar penjelasan langkah-langkah persiapan pelayanan selama Perayaan Natal dan Tahun Baru.
Kepada media, Kepala Supervisor Teknik PLN Serui Jeremia menjelaskan bahwa kehadirannya tadi guna menjelaskan beberapa pertanyaan konfirmasi DPRD Yapen
Terkait kesiapan PT PLN Sub Cabang Serui dan PT Pertamina sub Serui dalam memberikan pelayanan yang prima bagi warga Serui Yapen, ungkapnya di Serui tadi Rabu, (15/12/2021).
Menurutnya bahwa PT PLN Sub Cabang Serui memastikan mesin Pembangkit Listrik Tenaga Diesel dalam kondisi siap beroperasi selama Desember hingga memasuki Januari Tahun depan.
Katanya bahwa tadi juga langsung berkoordinasi dengan perwakilan PT Pertamina sub Serui dan dari pertamina sendiri sudah menyanggupi ketersediaan Bahan Bakar Minyak untuk melayani 10 hari kedepan, dan stocknya sedang disiapkan.
Dikonfirmasi media terkait sering terjadinya pemadaman lampu yang meresahkan warga, Mendapat respon langsung Kepala Supervisor Teknik PLN Serui Jeremia bahwa pemadaman listrik ada dua yakni pemadaman terencana dan pemadaman tidak terencana.
Pemadamman tidak terencana diakibatkan dari perubahan cuaca dan adanya pohon tumbang sehingga ini menjadi masalah teknis yang harus diperhatikan.
Kemudian pemadaman terencana berdasarkan jadwal pemeliharaan yang dilakukan, namun kami berharap juga bahwa sepanjang kegiatan ibadah perayaan natal
Hingga menyambut tahun baru dapat kami usahakan menilisir sedemikian sehingga lampu tetap nyala sesuai kebutuhan.
Wakil Ketua 2 DPRD Yapen Fredolin Warkawani, mengatakan bahwa dalam rapat bersama Komisi 2 tadi bertujuan adanya keterangan
Dari pihak PLN dan Pertamina dalam memberikan kepastian pelayanan kebutuhan warga terutama dalam rangka perayaan natal dan tahun baru ini.
Pemanggilan ini sudah sesuai tugas kami yang memiliki hubungan kemitraan dengan kedua pihak tersebut
Mengingat beberapa waktu lalu masih sering terjadi pemadaman listrik yang kemudian menjadi keluhan warga kita apalagi dalam kegiatan perayaan natal hingga nanti tahun baru 2022.
Keterangan yang disampaikan tadi juga bahwa pertamina telah menyiapkan jumlah BBM 900.000 litar dari beberapa jenis bahan bakar
Untuk siap melayani kebutuhan walaupun saat ini sedang terjadi gelombang yang menganggu kegiatan bongkar BBM.
Terkait hal-hal yang tidak terduga misalnya adanya kelangkaan bbm maka kami selaku anggota DPRD memastikan akan melakukan sidak langsung ke lokasi PLN dan Pertamina guna memastikan.