TIMESULSEL.com, SARMI – Jenazah atas berinisial AR umur 18 tahun warga kampung sawar di temukan di pantai mararena tak bernyawa lagi
Penemuan mayat tersebut sekitar pukul 09:00 wit menurut saksi mata yang sedang berjalan di bibir pantai sambil mengumpulkan umpan untuk mancing,
Tiba-tiba saksi melihat ada seorang yang terbujur di pantai ini,
saksi terus mendekati melihat korban sudah tak bernyawa dan memberitahukan kepada warga sekitar untuk memangil pihak kepolisian,
Tak lama kemudian pihak kepoliasin tiba di TKP dan mengevakuasi jenasah ke puskesmas sarmi untuk di periksa penyebab kematian dari saudara AR (rabu 15/12)
Dr. Nurhayati di dampingi perawat Dody paisey.Amd.kep melakukan pemeriksaan fisik tanda- tanda kematian
Namun tak ada tanda atau sesuatu hal mencurigakan teriadi pembunuhan, tanda yang di temukan hanya lebam jenasah,
Kulit terkelupas bagian tangan kanan, menurut orang tuanya anak tersebut memiliki riwayat epilepsi(ayanan) sejak kecil,
Ibunya juga menyebutkan anaknya keluar dari rumah sejak kemarin (14/12) sekitar jam 10:00 wit, dan tidak pulang sampai penemuan jenasah..
Setalah di pemeriksaan oleh dokter jenasah AR di pulangkan ke keluarga di kampung sawar untuk selanjutkan di makamkan (*)