TIMESULSEL.COM,TUBABA – Heboh dengan Statement salah satu oknum kepala Puskesmas Candra Mukti Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.
Oknum tersebut bernama Muslam Aziz yang mengatakan bahwa dalam melakukan Control.
Puskesmas yang dia pimpin awak media harus di Dampingi Pihak Penyidik dari Kepolisian.
Bahkan Warganet pun ikut mengkritik Statement tersebut, Salahsatunya Akun Facebook bernama jasudin Mba.
Yang menyebut bahwa Kepala Puskemas tersebut belum layak untuk menjadi seorang kepala di sebuah Pusat kesehatan masyarakat.
“Kapus itu belum layak menjabat, karena keterbatasan, pemahaman kalau kita udah melibatkan pihak kepolisian itu bukan kontrol lagi itu langsung penindakan”, Cuitnya.
Pada sebuah kolom komentar postingan tersebut yang dilansir dari postingan Grub Umar Ahmad Menyapa pada (Kamis 29-juli-2021).
Dari postingan salah satu media online yang berjudul ‘Control stok obat harus didampingi penyidik, Ketua PWI Tubaba tanggapi statement Kepala Puskesmas Candra Mukti’.
Tidak hanya itu terdapat juga salah satu pengguna Facebook yang menyebutkan bahwa Kepala Puskesmas kemungkinan karbitan sehingga tidak memahami.
“Dia jadi di kampus mungkin karbitan jadi tidak paham, ilmunya belum sampai.” Cuit Akun Facebook Istbutik Kella.
Hingga berita ini di terbitkan awak media masih belum mendapatkan keterangan
Baik Pihak Dinas Kesehatan maupun dari bagian Hukum Pemkab Tubaba soal aturan tersebut.(**)