Timesulsel.com, WAJO ( SULSEL )- Untuk mengotimalkan pelayanan, Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) sejak berubah status dari Perusda ke Perumda yang sementara berproses di DPRD Kabupaten Wajo. terus melakukan terobosan. Selain membenahi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dengan menggandeng Bank Mandiri untuk menerapkan pembayaran secara online. Kini, pelanggan tak perlu lagi repot repot ke kantor PDAM.
Direktur PDAM Kabupaten Wajo Andi Dedy Ahmad Iqbal, mengatakan, PDAM Wajo berubah status dari Perusda ke Perumda yang sementara berproses di DPRD, Perkembangan regulasi terkait BUMD tidak terlepas dari perkembangan peraturan perundang-undangan tentang Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
PDAM Kabupaten Wajo dan Bank Mandiri melakukan Perjanjian Kerja Sama di Kantor PDAM Wajo. Jum’at (04/06/2021).
“Kami berusaha memudahkan pelanggan. Untuk membayar tagihan pemakaian airnya, kini sudah bisa dilakukan secara online baik melalui mesin ATM maupun layanan online (SMS Banking dan Inrernet Banking) Bank Mandiri,” ungkap Andi Dedy Ahmad Iqbal.
Dijelaskannya, Dengan kerjasama ini, diharapakan tidak ada lagi pelanggan yang menunggak karena telah mendapatkan kemudahan pembayaran tagihan airnya melalui fasilitas yang telah disediakan PDAM melalui Bank Mandiri.
“Kami terus berupaya mengahadirkan innovasi untuk memudahkan pelanggan kami dengan sangat efisien dengan waktu, Jika tidak sempat membayar melalui loket, bisa langsung di ATM atau melalui Mobile Banking & SMS Banking,” tutupnya.
Editor : Muin