TIMESULSEL.COM, SENGKANG ( SULSEL ) — Dalam situasi Virus Covid-19 telah menjadi pandemi global, dimana penderitanya atau yang terpapar virus ini dari hari ke hari terus bertambah dan sampai hari ini pun, belum ditemukan obat pemusnahnya.
Perhatian seluruh pihak sangat di harapkan khususnya bagi warga yang terdampak penyebaran virus tersebut. Dampak dari kehadiran virus ini telah mengganggu hampir semua aktivitas manusia.
Hal tersebut yang dilakukan anggota DPRD Kabupaten Wajo, Hj. Andi Suleha Selle.
Ia menunjukkan, kepeduliannya kepada warga di daerah pemilihannya, sebagai dampak penyebaran wabah Covid-19 di wilayah Kabupaten Wajo khususnya Kecamatan Pitumpanua dan Keera.
Legislator perempuan ini, membagikan beberapa paket sembako dan uang tunai kepada masyarakat.
Menurutnya pembagian sembako dan uang tunai dilakukan sebagai aksi solidaritas dengan harapan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat saat kondisi wabah virus corona yang masih terus menerus menghantui.
“ Pembagian Sembako dan Uang tunai ini kami mulai di Desa Jauh Pandang Kecamatan Pitumpanua dan kami akan melakukan pembagian di seluruh Desa dan Kelurahan di Kecamatan Pitumpanua dan Kecamatan Keera,” ujar Anggota Komisi I DPRD Wajo itu, Minggu, 10/5/20
Lebih lanjut, kami juga turut merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat kita saat ini. Tentu berbagai tuntutan ekonomi mereka makin lemah karena dampak pandemi virus corona atau Covid-19,” Jelasnya.
Disebutkannya lagi, sembako yang diberikan kepada masyarakat tersebut berupa beberapa bahan makanan pokok dan uang tunai yang dapat dikonsumsi masyarakat sehari-hari.
“ Saya senang masyarakat dapat menerimanya, sehingga dengan keterbatasan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan bantuan ini bisa dirasakan manfaatnya ditengah adanya sosialisasi kepada masyarakat untuk memperbanyak berdiam diri di dalam rumah,” katanya.
Selain itu Legislator Partai Nasdem ini juga tak lupa mengedukasi masyarakat agar terhindar dari penyebaran Covid-19.
“ Mari bersama-sama berprilaku hidup sehat, sebagaimana yang telah dianjurkan oleh pemerintah, cuci tangan pakai sabun, batuk dengan etika, harus memakai masker, kalau keluar rumah dan menjahui keramaian,” pungkasnya ( Advertorial Humas DPRD Wajo )