oleh

Data BPS, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Kabupaten Enrekang Berada Pada Posisi Ke II, Diatas Sulsel Dan Bantaeng.

Ketgam : Bupati Enrekang, H.Muslimin Bando

Enrekang, timesulsel.com — Data yang terhimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Enrekang pada tahun 2018-2019, menunjukkan adanya pertumbuhan di beberapa sektor yang terkait dengan perekonomian, ditandai dengan perolehan peringkat ke II IPM hal tersebut baru tercapai sejak era Bupati H. Muslimin Bando, dan Wabup Asman.

Data berdasarkan BPS Kabupaten Enrekang menempati urutan ke II dari 24 kabupaten di Sulsel dengan capaian 72,15.Peringkat ini lebih tinggi 0,1 sekian dari Kabupaten Luwuk Timur yang berada di peringkat satu dengan capaian 72,16.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Enrekang,Dr H Baba,SE.MM mengatakan,jika diikut sertakan wilayah kota, Makassar, Parepare dan Kota Palopo, posisi IPM Enrekang berada pada rengking V

” Aalhamdulillah tahun ini IPM kita peringkat kedua setelah Luwu Timur. Kita juga ungguli Kabupaten Bantaeng berdasarkan data resmi BPS tahun 2019,” kata H Baba kepada BKM di ruang kerjanya,Senin(17/2/02/2020).

Dikatakannya bahwa, penentuan indeks ini berdasarkan beberapa indikator yakni, tingkat kinerja pemerintahan, seperti diantaranya pendidikan meningkat, kesehatan masyarakat meningkat dan daya beli masyarakat tinggi,

“Penentuan ini berdasarkan beberapa indikator,diantaranya pendidikan meningkat,kesehatan meningkat dan daya beli masyarakat tinggi,”jelas H Baba. menambahkan.

Atas capaian tersebut, Bupati Enrekang mengaku bangga dengan membaiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Enrekang. Selain itu, dirinya juga menyebut saat ini angka pengangguran juga di daerahnya hasilnya sangat membanggakan,

“Alhamdulillah, !, saat ini angka pengangguran juga cukup membanggakan menurun berada Enrekang berada sisa 1,3 persen”jelas MB. (Zaini).