Enrekang, timesulsel.com–Berkat bantuan dana dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Enrekang Panti Asuhan Al Muhlisin Sudu Kelurahan buntu Sugi, Kecamatan Alla, berhasil sekolahkan 8 orang anak Panti untuk mengikuti Pendidikan Tahfizd Qur’an di tanah Jawa.
Bantuan yang diberikan berupa uang tunai sebesar Rp 24 juta pertahun atau Rp 2juta per bulan.
Pimpinan Baznas Enrekang Baharuddin mengatakan bahwa Mayoritas anak binaan Panti Asuhan Al-Muhlisin berasal dari wilayah Kabupaten Enrekang dan dari luar Enrekang, bahkan ada yang dari luar propinsi, serta ada pula keluarga muallaf.
Bantuan diserahkan langsung oleh Baharuddin di Kantor Baznas Enrekang, Kelurahan Puserren, Kecamatan Enrekang.
Pengasuh Panti Asuhan Al-Muhlisin Mengatakan sangat bersyukur karena bantuan dari Baznas ini meringankan beban anak Panti terutama dari biaya konsumsi dan biaya pendidikannya.
Pengasuh Panti Hj. Fatimah juga menambahkan bahwa anak asuhannya banyak juga keluarga yang baru saja masuk agama Islam.
“Anak-anak yang kami asuh banyak dari keluarga yang baru masuk Islam yakni berasal dari daerah perbatasan Enrekang-Tator,” ujar Hj. Timah.
“Ada 8 saya kirim belajar di pesantren tahfizd Qur’an di Jawa dan Palopo. Biaya cukup besar Rp 500.000/anak, Ini yang jadi beban tapi saya yakin Resky Allah SWT tidak membiarkan ummatnya sengsara, kami ini berjuang untuk anak yatim piatu dan muallaf, Alhamdulillah selama ini kami jalaninya dengan baik bersama sama dangan anak di panti asuhan Al-Muhlisi”tutup Hj. Tima. (04/12/20/19). Zaini.