WAJO, timesulsel. com – Tumpukan sampah di pinggir jalan poros anabanua – ( Sengkang ), tanru tedong -( sidrap), meresahkan warga setempat, pasalnya lokasi tumpukan sampah yang ada di desa Kalola, Kecamatan Maniangpajo sangat mengganggu pernapasan ( Bau tidak sedap)
Warga setempat Irawati ( 40)mengatakan kalau tumpukan sampah yang ada dipinggir jalan tersebut, di buang warga dimalam hari, sehingga kami tidak bisa melihatnya, nanti di pagi hari baru terlihat kalau ternyata banyak juga sampah di pinggir jalan tersebut, ” ujarnya, selasa, 23/04/19
Lanjut Dia, Apalagi sampah yang ada di dalam karung tersebut bermacam macam isinya, kadang juga ada kotoran ikan dan kotoran yang kain yang menimbulkan bau tdk sedap, di tambah lagi musim hujan, seakan menambah tajamnya bau tidak sedap itu.
” Tumpukan sampah tersebut tidak begitu jauh dari kantor Desa Kalola, sehingga kami hanya berharap supaya pihak pemerintah setempat dapat mencari jalan keluarnya dan lagian dengan tumpukan sampah yang ada dipinggir jalan poros itu dapat merusak keindahan Desa, ” jelas Irawati.