ENREKANG, timesulsel.com — Mesin ATM link (ATM bersama), di Bank BRI unit Baraka mulai sering mengecewakan nasabah selain alasan error lantaran jaringan juga sistem transaksi yang membuat resah pasalnya kadang usai menggesek kartu lalu melakukan permitaan sejumlah uang, setelah ditunggu uang tak kunjung keluar sementara di buku rekening nasabah setelah di chek justru sudah ada tercatat sebagai penarikan padahal saat itu uang tidak ada yang keluar dari ATM.
Hal tersebut seperti yang dialami salah nasabah seorang ibu parubaya beranak satu ini yang akrap disapa Siana menurutnya saat dirinya ingin melakukan penarikan di ATM Baraka sehari sebelum hari lebaran haji (10/819), guna keperluan bayar hewan kurban namun gagal lantaran sudah tiga kali menggesek namun uang tidak juga keluar, maka dengan mata berkaca kaca penuh kekecewaan dirinya langsung pulang tanpa hasil.
“Wadduh saya kecewa sekali karena karena perlu sekali sudah tiga kalimi saya gesek kartuku natetap tidak ada uang keluar, satpamnya bilang diblokir kartuta nanti kalau lebih dari tiga kali gesekmi bu, !! jaringan itu”keluh Siana.
Lanjut Siana, usai lebaran dirinya kembali lagi ke ATM BRI dengan maksud yang sama kali ini untuk keperluan kegiatan anaknya di perayaan baris berbaris agustusan namin harus kecewa untuk kedua kalinya pasalnya setelah masukkan kartu dan memencet angka jumlah permintaan namun bukan duit yang keluar tapi justru muncul tulisan di layar monitor “Saldo anda tidak mencukupi, sisa saldo anda Rp. 40 ribu rupiah.
“Setelah Saya laporkan sama petugas bri, saya disuruh pulang ambil buku rekening untuk dicetak, setelah itu ternyata memang ada cercetak bukti Penarikan sebesar dua juta jadi tetap protes dan tidak terima”kesalnya.
Dari pihak BRI, menurutnya telah membuat laporan kepusat tentang kasus tersebut dan menjanjikan bahwa uang tabungannya tetap akan dikembalikan ke dalam ATMnya cuman harus menunggu 2 minggu sampai sebulan lamanya.
“Biasa mamang terjadi bu, tapi kalau asal memang uang tidak keluar dan sudah kami laporkan, tidak hilangji itu uangta didalam tabunganya !!, kembaliji itu tunggumaki saja sekitar 2 sampai sebulan baru kita chek karena kami sudah kirim laporannya”kata ibu yang menerima laporan, tiru Siana”.
“Untung kulaporkanki kalau tidak hilang percuma uang jerih payahta dua juta kasian”tambah Siana mengahiri. (Zaini).