oleh

Busyet, Entah Apa Yang Merasukinya, Ayah Bejat Ini Tega Tiduri Anak Kandungnya Sendiri.

Enrekang, timesulsel.com — Busyet, entah setan apa yang telah merasuki hati seorang bapak berinisial SP (46), ini sehingga dengan tegahnya menyetubuhi darah dagingnya sendiri NS (19) di perkebunan cengkeh didusun Pangrara desa Pana Kecamatan Alla Kabupaten Enrekang.

Setelah berita pencabulan ini viral di medsos sejumlah Warga di Desa Pana Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang tidak terima kalau dikatakan bahwa tersangka dan korban tersebut adalah warga Pangrara yang berdomisili di Pana.

“Mohon maaf saya harus klarifikasi tentang menyebarnya kasus pencabulan yang sempat tersebar di media sosial. Saya asli orang Pangrara Desa Pana Kecamatan Alla menyatakan bahwa, tidak ada satu pun warga masyarakat Dusun Pangrara Desa Pana Kecamatan Alla yang melakukan perbuatan kotor tersebut,”tulis Musdha Rizki lewat akun facebooknya. Rabu,(16/10/2019).

Sejumlah warga memang mengakui kalau kejadian tak senonoh tersebut yang sempat viral itu memang terjadi di kampung Pangrara, namun pelaku dan korban yang juga merupakan anak kandungnya sendiri, bukan warga setempat melainkan pendatang yang bekerja sebagai karyawan kebun cengkeh di dusun Pangrara.

“Kejadian memang ada, dan TKP-nya pun hampir sudah bukan lagi wilayah Pangrara. Pelaku dan korban juga bukan warga Dusun Pangrara dan bukan penduduk Kecamatan Alla. Pelaku dan korban hanya pendatang,”bantah Musdha.

Salah seorang warga asli penduduk setempat yang minta Identitasnya dirahasiakan, mengaku baru mengetahui kejadian tersebut, awalnya ia hanya mengetahui kalau anak lelaki sang pelaku yang sempat diamankan Polisi lantaran kedapatan mencuri di rumah orang yang selama ini menampungnya untuk sementara.

“Iye’ memang bukan orang pangrara, dia hanya pendatang dan selaku pekerja pemetik cengkeh di dusun pangrara, kalau kasus pencabulannya kami juga baru tau, awalnya yang kami tau karena sempat geger di Pana lantaran anak laki laki bapak itu (SP), mencuri dirumah tempatnya tinggal, berarti anak bapak sama sama tidak beres”keluhnya.

Terpisah,Kepala Desa Pana,Yusran Yunus juga membantah jika pelaku dan koraban bukan warganya melainkan pendatang di daerahnya sebagai buruh tani.

”Pelaku dan korban bukan warga saya.Merekan hanya pendatang sebagai buruh tani,”jelasnya.

Sementara Kanit Res Polsek Alla Bripka Rahmat membenrakan jika kedua objek tersebut bukan warga setempat.Mereka adalah pendatang didaerah tersebut sebagai buruh tani.

”Kalau kita lihat KTP-nya dia penduduk Kota Makassar tetapi lancar bahasa Duri,”jelas Rahmat dibalik telpon genggamnya.

Akibat perbuatan biadapnya,SP yang tega menyetubuhi dara dagingnya sendiri NS ( 19 )diamankan pihak kepolisian untuk diproses lebih lanjut.

Menurut Kapolsek Enrekang,AKP Anthonius pelaku kerap melakukan aksinya di rumah kebun cengkeh milik salah satu warga di Pangrara Desa Pana Kecamatan Alla. (Zaini).